Selamat datang di Coretan Sederhanaku, Semoga Coretan Sederhana ini Sedikitnya bisa bermanfaat bagi anda"Feliks Jerych"

Kamis, 07 Maret 2013

Dipagi Hari Menuju Sekolah




Hari-berganti hari… detak-detak jarum jam menghantarkanku pada suasana yang baru, suasana yang berbeda dari hari-hari kemarin, suasan yang membawaku masuk pada diinding-dinding rindu yang sangat dalam… rindu akan kenangan yang selalu tergambar rapih dalam ingatanku, kenangan-kenangan masa kecil di sebuah kampung tempatku lahir dan dibesarkan….
Hemm…
Kala itu, tepatnya bulan Oktober, aku dan kawan-kawanku melangkah menyusuri pematang-pematang sawah, melintas bukit-bukit kecil, melewati  jalan stapak yang masih dihiasi flamboyan-flamboyan alam… Di samping kiri-kanan jalan terdapat pepohonan kecil dihiasai rumput -rumput yang bergoyang lembut sembari meneteskan embun-embun pagi mengenai kaki telanjang kami, yang seakan menyapa dengan ramah kehadiran kami yang lewat dihadapannya  yang baginya sudah tidak asing lagi…
Seragam merah putih yang menempel pada tubuh, sudah basah kuyup, dan dinginya udara pagi seakan menusuk-nusuk inci demi inci tubuh kami, namun semuanya seakan tidak terasa oleh canda ria dan nyanyian-nyanyian riang yang selalu menemani langkah kami….
Pakaian seragampun kering oleh hangatnya badan karena perjalanan yang kami tempuh cukup jauh, ditambah hangatnya mentari pagi yang semakin lama-semakin meninggi…
Tak terasa kaki-kaki mungil tanpa alas sudah menghantarkan kami pada lingkungan sekolah, hingar bingar anak-anak penghuni sekolah sudah terdengar, dan ada juga yang terlihat lagi sibuk mengumpulkan sampah kertas dan daun-daun pada tempatnya…
sungguh suasana yang sangat ramai…
Mentari pagi tampak tersenyum gembira seakan ingin menyapa  kedatangan kami yang terlihat sedikit kaku dan malu…
kami yang tak mampu membalas tatapan ramah mentari itu, berpaling melemparkan arah pandangan berpindah-pindah ke setiap sudut yang berbeda, kami melihat anak-anak satu persatu bermunculan dari setiap arah itu, ada yang berlari kecil, dan ada juga yang berjalan pelan sambil bersiulan nada yang tidak jelas…
Semakin lama arah yang kami pandang perlahan kosong, dan belpun berbunyi, pertanda semua penghuni sekolah harus masuk ke dalam kelas masing-masing untuk mengikuti pelajaran pertama…. begitu pula dengan kami…

begitulah aktivitas kami tiap pagi dari kebun menuju ke sekolah, hingga Pendidikan Sekolah Dasar selesai, dan tak terasa kami sudah berada jauh dari tempat itu, namun kenangannya tetap tertata rapih dalam ingatan kami….

2 komentar:

  1. bagus,,,dan sgt kreativitas,,,,sy suka ceritanya,wlaupun sy tidk berada pda situasi itu tpi ktika sy mmbca dgn hati,perlhan sy pun seakan ikut larut dlam situasi itu,,,wkwkwkwkwk,,,(y)
    Nara,,gimana caranya e klo misalnya kita mau psang iklan di blogspot ini e,,,mksudnya kah klo kita mau promosi atau jual bli scra online e,,sy blum pnglmnn,,masih traf otodidak,stidaknya klo nara bsa berbagi alangkah baiknya,upahmu besar akn di berikan oleh Sang Pencipta,,,hehhehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasi weta... mohon tanggapan, karena masih latiha. hehehehe... maaf yah... komennya baru di balas.

      mengenai iklan online itu, aku juga belum terlalu paham. tapi coba kita sama2 cara tahu dulu... pasti bisa ko....

      Hapus